Masih bercerita tentang jalan-jalan Aku dan Maikel di hari raya imlek tanggal 19 Februari 2015 lalu. Setelah selesai keliling wihara, kami kelaparan dan langsung
cari makan. Aku pengen makan di gang Gloria yang terkenal itu. Setelah
nanya-nanya arahnya ke warga sekitar, aku menemukan gang tersebut sepi. Maklum saja, berhubung sedang imlek, jadi mayoritas penjual makanan disana pada libur
jualan. Tapi untunglah di bagian depan masih ada yang jualan nasi hainam. Kami
pesan nasi hainam dan makan dengan senang. Hahaha.. Oh ya kalo pengen cari
permen-permen cina, di sebelah gang Gloria ada toko yang jualan berbagai macam manisan dan harganya lumayan miring, bisa ditawar. Selesai makan dan cari permen
cina, Mike mengajakku jalan-jalan di kotu. Kami kembali berjalan kaki menuju kota tua. Saat itu hujan
juga telah reda. Jadilah sore itu kami habiskan di sekitaran kota tua. Dalam perjalanan menuju kota tua, kami menemukan street grafitti yang bisa dijadikan objek selfian lho.
Hainam rice for lunch, nom nom!
Radar Selfie emang selalu ON dimana pun, hehehe..
Kami menikmati sore kala itu dengan
duduk santai di lapangan fatahillah yang sudah ramai dipenuhi pengunjung.
Tak terasa waktu hampir menunjukkan jam 6 petang, kami sudah harus pulang,
Sebelum pulang, aku melihat ada kupluk putih yang lucu dan pas ukurannya dengan
kepalaku. Jadilah aku pulang dengan membawa kupluk tersebut. Untuk skalian
bekal di Bromo nanti. Kami segera kembali ke stasiun kota dan kemudian naik kereta ke tempat
masing-masing. Kami berpisah di stasiun Manggarai. Thanks Mike untuk
jalan-jalan kali ini. Semoga perjalanan berikutnya lebih seru lagi.
Sore hari di kota tua Jakarta
Bekal perjalanan kali ini. Jeruk itu bukan yang ada di wihara tadi lho ya..
Hehehe..
Maikel asyik menikmati es potong kotu
Suasana kotu menjelang malam, masih ramai
Selfie with cutie Doraemon
LOVE,
Tidak ada komentar :
Posting Komentar