Jumat, 25 Juni 2010

Ask Questions, Get Answers (Part III)

Nama : Yuanita Handoko
NPM : 21206060
Kelas : 4 eb11

1. a. Jelaskan Model Analisis lingkungan Persaingan industri dari Michael Porter!

Porter menyatakan bahwa kelima kekuatan bersaing tersebut dapat mengembangkan strategi persaingan dengan mempengaruhi atau mengubah kekuatan tersebut agar dapat memberikan situasi yang menguntungkan bagi perusahaan.
Ruang lingkup kelima kekuatan bersaing tersebut, antara lain:
1) Ancaman pendatang baru, yang dapat ditentukan dengan hambatan masuk ke dalam industri, antara lain, hambatan harga, respon incumbent, biaya yang tinggi, pengalaman incumbent dalam industri, keunggulan biaya, differensiasi produk, akses distribusi, kebijakan pemerintah dan switching cost.
2) Kekuatan tawar-menawar pemasok, yang dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain tingkat konsentrasi pasar, diversifikasi, switching cost, organisasi pemasok dan pemerintah.
3) Kekuatan tawar-menawar pembeli, yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain differensiasi, konsentrasi, kepentingan pembeli, tingkat pendapatan, pilihan kualitas produk, akses informasi, dan switching cost.
4) Ancaman produk subtitusi, yang ditentukan oleh harga produk subtitusi, switching cost, dan kualitas produk.
5) Persaingan di dalam industri, yang ditentukan oleh berbagai faktor, yaitu pertumbuhan pasar, struktur biaya, hambatan keluar industri, switching cost, pengalaman dalam industri, dan perbedaan strategi yang diterapkan.

b. Sebutkan meliputi apa saja yang dimaksud dengan halangan masuk dalam persaingan? Kemudian jelaskan pengertiannya (dua aspek saja)?
Hambatan untuk memasuki industri (entry baarier) :
1. Skala ekonomi (economics scale) : skala ekonomi menghalangi masuknyapendatang baru dengan cara memaksa mereka untuk masuk pada skala besar.
2. Diferensiasi produk (product differentiation) : diferensiasi produk menciptakan hambatan masuk dengan memaksa pendatang baru mengeluarkan biaya yang besar untuk mengatasi kesetiaan pelanggan yang ada.
3. Persyaratan modal (capital requirement)
4. Biaya peralihan pemasok (switching cost) : biaya yang harus dikeluarkan pembeli bilamana berppindah dari produk pemasok tertentu ke produk pemasok lainnya.
5. Akses ke saluran distribusi
6. Kebijakan pemerintah

2. a. Jelaskan Pengertian SWOT  
Analisis SWOT adalah Indentifikasi berbagai faktor secara sistematis unutk merumuskan strategi perusahaan.
Tujuan dari analisis SWOT itu sendiri adalah dilakukan unutk mengidentifikasi kondisi internal dan ekternal
yang terlibat sebagai inputan untuk perancangan proses sehingga proses yang dirancang dapat berjalan dengan
efesien dan efektif. Analisis SWOT dapat dilakukan dari dua pihak yaitu pihak Internal dan Eksternal
Perusahaan. Kedua faktor ini harus di pertimbangkan dalam melakukan analisis SWOT.

Analisis SWOT teridiri dari 4 ( empat ) komponen yang terdiri dari:
1.        Strenght ( S ) adalah situasi atau kondisi yang merupakan kekuatan dari organisasi program pada saat ini di suatu perusahaan.

2.       Weakness ( W ) adalah situasi / kondisi yang merupakan kelemahan dari organisasi atau program pada saat ini.

3.       Opportunity ( O ) adalah situasi / kondisi yang merupakan peluang di luar organisasi dan memberikan peluang berkembang bagi organisasi di masa depan.

4.      Threat ( T ) adalah situasi yang merupakan ancaman bagi organisasi yang datang dari luar organisasi dan dapat menggunakan eksistensi organisasi dai masa akan datang.

b. Buat contoh analisis SWOT pada suatu institusi / perusahaan !
.
Aspek Kekuatan pada PT Coca-Cola Bottling Indonesia.
1. SDM yang terlatih 
2. Loyalitas Konsumen Terhadap barnd Coca - Cola 
3. Brand Image 
4. Pertumbuhan PenjualanRiset dan Development yang Intensif 
5. Harga Produk Yang Kompetitif 
6. Keadaan Distribusi dan Pangsa Pasar 
7. Ramuan yang tidak dimiliki oleh peusahaan lain 
8.Pelayanan terhadap pelanggan atau konsumen 
9. Lokasi pabrik ada di mana termasuk Jakarta, dan Semarang
10. Memiliki kepedulian terhadap Lingkungan sekitar 
11. Inovasi secara terus menerus
12. Strategi pemasaran yang baik 
13. System informasi yang baik. 
14. Kemasan produk yang menarik
Aspek Kelemahan pada PT Coca – Cola Bottling.Ketersediaan Bahan Baku 
1. Biaya Produksi yang Tinggi
2. Ancaman PT Coca- Cola terhadap pesaing Produk The yang Semakin Banyak 
3. Kebijkan Pemerintah
4. Coca – Cola Tidak menghasilkan Produk Yang Organik 
5. Minuman bersoda tidak baik bagi kesehatan.
6. Sebagai perusahaan beverage memiliki kontrak ekskulisif kepada Pepsi Company.

Aspek kesempatan pada PT Coca – cola
1. Konsumsi minuman berbanding terbalik dengan usia seorang
2. Teknologi membuat dunia semakin sempit
3. Semakin meningkatnya pendapatan penjualan PT Coca – Cola
4. Minuman ringan dapat diperolah di mana saja
5. Bahan pendukung utama produk coca-cola dapat diganti dengan produk yang lain.

Aspek ancaman pada PT Coca – Cola Bottling
1. Coca – cola dapat pesain dari Pepsi dan Cadbburry
2. Ada banyak minuman subsitusi dari produk minuman yang lain
3. Peningkatan biaya per unit akibat keterbatasan bahan baku.

sumber : 
http://sri-sumariyati.blogspot.com/2010/03/analisis-swot-pada-pt-coca-cola.html
 

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...